Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan ekonomis, namun penting untuk memastikan bahwa kendaraan tersebut dalam kondisi baik dan tidak memiliki riwayat kecelakaan yang serius. Berikut adalah artikel komprehensif yang membahas ciri-ciri mobil bekas tabrakan.
Inspeksi Eksterior
Kerusakan Cat dan Body
Ketidaksesuaian warna cat atau adanya overspray pada bagian tertentu dari mobil bisa menjadi indikasi bahwa mobil tersebut pernah mengalami pengecatan ulang, yang seringkali dilakukan setelah tabrakan. Periksa juga apakah ada celah yang tidak merata antara panel-panel body, karena ini bisa menunjukkan penggantian atau perbaikan panel setelah kecelakaan.
Kondisi Kaca dan Lampu
Retak atau pecahnya kaca depan dan lampu bisa menjadi tanda bahwa mobil pernah terlibat dalam tabrakan. Selain itu, perhatikan juga kekencangan dan posisi lampu, karena lampu yang longgar atau tidak sejajar bisa menjadi indikasi adanya perbaikan setelah tabrakan.
Inspeksi Interior
Airbag
Periksa panel dasbor untuk melihat apakah ada tanda-tanda penggantian airbag. Jika airbag telah diganti dengan tidak sempurna, bisa jadi mobil tersebut pernah mengalami tabrakan yang cukup keras.
Bau dan Kelembapan
Bau apek atau kelembapan di dalam kabin bisa menunjukkan bahwa mobil pernah terendam banjir atau memiliki kebocoran yang bisa disebabkan oleh tabrakan. Periksa juga karpet dan lapisan dalam untuk tanda-tanda air atau kelembapan.
Pemeriksaan Mekanis
Keselarasan Roda
Mobil yang pernah mengalami tabrakan serius mungkin memiliki masalah dengan keselarasan roda. Ini bisa terlihat dari cara mobil menarik ke satu sisi saat dikemudikan atau keausan ban yang tidak merata.
Suara Aneh
Dengarkan suara-suara aneh saat mesin dihidupkan dan saat mobil berjalan. Suara gemeretak, dengung, atau gesekan bisa menjadi tanda adanya kerusakan mekanis akibat tabrakan.
Tabel Informasi Ciri Khusus
Ciri | Deskripsi | Indikasi Tabrakan |
---|---|---|
Cat | Ketidaksesuaian warna | Pengecatan ulang |
Panel Body | Celah tidak merata | Penggantian panel |
Kaca & Lampu | Retak atau pecah | Kecelakaan |
Airbag | Tanda penggantian | Tabrakan keras |
Bau | Apek atau lembap | Terendam banjir |
Roda | Menarik ke satu sisi | Keselarasan roda |
Suara Mesin | Gemeretak atau dengung | Kerusakan mekanis |
Dengan memperhatikan ciri-ciri di atas, pembeli dapat menghindari membeli mobil bekas yang mungkin memiliki masalah tersembunyi akibat tabrakan. Selalu disarankan untuk melakukan inspeksi menyeluruh atau membawa mekanik profesional saat memeriksa mobil bekas.