Bendik starter, yang juga dikenal sebagai relay starter, adalah komponen penting dalam sistem starter kendaraan. Fungsi utamanya adalah sebagai pengontrol arus listrik yang menghubungkan atau memutuskan arus ke motor starter. Artikel ini akan membahas secara detail tentang cara kerja bendik starter, perannya dalam sistem starter, dan bagaimana melakukan perbaikan jika terjadi kerusakan.
Fungsi Bendik Starter
Bendik starter memiliki peran krusial dalam memastikan bahwa kendaraan dapat dihidupkan dengan lancar. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari bendik starter:
- Menghubungkan Arus Listrik: Bendik berfungsi sebagai saklar yang menghubungkan arus listrik dari aki ke dinamo starter.
- Pengontrol Arus: Sebagai pengontrol, bendik memutuskan atau menyambungkan arus listrik ke motor starter sesuai kebutuhan.
- Pemicu Dinamo Starter: Ketika tombol starter ditekan, bendik akan mengalirkan listrik ke dinamo starter untuk memulai proses pengapian.
Cara Kerja Bendik Starter
Cara kerja bendik starter dapat diibaratkan seperti saklar manual yang mengontrol rangkaian listrik. Berikut adalah langkah-langkah kerja bendik starter:
- Aktivasi: Saat kunci kontak atau tombol starter ditekan, bendik diaktifkan.
- Penghubung Arus: Bendik menyambungkan arus listrik dari aki ke dinamo starter.
- Pengapian Mesin: Dengan adanya arus listrik, dinamo starter berputar dan memulai proses pengapian mesin.
Ciri-Ciri Kerusakan Bendik Starter
Kerusakan pada bendik starter dapat mengakibatkan kendaraan tidak dapat dihidupkan. Berikut adalah beberapa ciri-ciri kerusakan pada bendik starter:
- Suara Tek-Tek: Suara ini muncul ketika bendik tidak dapat menghubungkan arus listrik dengan baik.
- Motor Starter Tidak Berputar: Jika bendik rusak, motor starter tidak akan menerima arus listrik yang cukup untuk berputar.
- Mesin Tidak Dapat Dihidupkan: Ini adalah tanda paling jelas bahwa bendik starter mungkin mengalami kerusakan.
Cara Memperbaiki Bendik Starter
Jika bendik starter mengalami kerusakan, berikut adalah langkah-langkah untuk memperbaikinya:
- Pemeriksaan Aki: Pastikan aki dalam kondisi baik dan memiliki tegangan yang cukup.
- Pemeriksaan Dinamo Starter: Periksa apakah dinamo starter masih berfungsi dengan baik.
- Penggantian Bendik: Jika bendik sudah tidak dapat diperbaiki, maka penggantian komponen mungkin diperlukan.
Dengan pemahaman yang baik tentang cara kerja dan fungsi bendik starter, Anda dapat melakukan perawatan dan perbaikan yang tepat untuk memastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi siap pakai.