Mobil Kancil, yang merupakan singkatan dari Kendaraan Niaga Cilik Irit Lincah, adalah sebuah kendaraan angkutan bermotor roda empat yang didesain, diproduksi, dan dipasarkan oleh PT KANCIL, yang juga merupakan singkatan dari Karunia Abadi Niaga Citra Indah Lestari. Kendaraan ini memiliki sejarah yang unik di Indonesia, terutama karena perannya dalam menggantikan bajaj dan bemo di wilayah Jakarta.
Sejarah dan Pengembangan
Mobil Kancil dirancang sebagai kendaraan yang efisien dan lincah untuk memenuhi kebutuhan transportasi di lingkungan perkotaan. Pada awalnya, Kancil diharapkan dapat menjadi pengganti bagi bajaj dan bemo yang tidak lagi diizinkan untuk bertambah jumlahnya atau diproduksi di Jakarta. Namun, kendaraan ini menghadapi tantangan dalam pengembangannya karena aturan yang mengharuskan setiap unit Kancil baru menggantikan satu buah Bajaj, yang berarti pembeli harus membeli Bajaj untuk dimatikan izin operasinya.
Desain dan Manufaktur
Tanpa berpretensi sebagai Mobil Nasional, Kancil direncanakan dan dikembangkan oleh PT KANCIL dengan komponen yang dikembangkan bersama berbagai industri komponen dalam dan luar negeri. Desain dan manufaktur Kancil melibatkan kerjasama dengan Politeknik Mekanik Swiss (POLMAN) Bandung untuk sistem Front knuckle arm, PT Bakrie Tosanjaya untuk Brakedrum dan wheel hub, serta Fuji Heavy Industries dan Fuji Machinery dari Jepang untuk mesin dan Rear Axle.
Kelayakan dan Legalitas
Mobil Kancil memenuhi syarat layak jalan dari Departemen Perhubungan Indonesia dan memiliki wewenang untuk membuat Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK), yang sangat penting untuk diakui oleh instansi kepolisian sebagai dasar pembuatan BPKB dan STNK.
Spesifikasi Teknis
Mobil Kancil memiliki spesifikasi teknis yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan angkutan di lingkungan perkotaan dengan efisiensi yang tinggi.
Dimensi dan Berat
- Panjang x Lebar x Tinggi: 2.800 x 1.385 x 1.720 mm
- Wheel base: 2.100 mm
- Thread: 1.200 mm
- Berat kotor kendaraan: 850 kg
- Radius putar: 4,5 m
Mesin dan Performa
- Jenis bahan bakar: Bensin
- Konfigurasi mesin: 1 silinder, 404 cc, 4 langkah, EH41 DUS
- Tenaga maksimum: 13,5 hp (3.600 rpm)
- Torsi maksimum: 28,4 Nm (2.500 rpm)
Transmisi dan Suspensi
- Transmisi: Continuous Variable Transmission (CVT)
- Rasio tertinggi: 0,6:1
- Rasio terendah: 3,4:1
- Steering: Rack & Pinion Gear
- Suspensi depan: Double control arm, transverse single leaf spring, hydraulic shock absorber
Pasar dan Ketersediaan
Meskipun awalnya dibatasi oleh regulasi, saat ini Mobil Kancil dapat ditemukan di berbagai marketplace dan dijual sebagai kendaraan bekas dengan plat nomor hitam. Hal ini memungkinkan Kancil untuk digunakan sebagai kendaraan pribadi. Harga yang ditawarkan untuk Kancil bekas cukup terjangkau, seringkali setara dengan harga sepeda motor Honda Beat, menjadikannya pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan murah namun berkualitas.
Ulasan dan Pengalaman Pengguna
Pengguna Mobil Kancil seringkali memberikan ulasan positif mengenai kenyamanan dan efisiensi kendaraan ini. Sebagai contoh, Ridwan Kamil, saat mencoba Mobil Kancil di Bekasi, menyatakan bahwa kendaraan tersebut nyaman untuk digunakan. Ini menunjukkan bahwa meskipun harganya terjangkau, Kancil tidak mengorbankan kenyamanan dan kualitas.
Kesimpulan
Mobil Kancil merupakan contoh kendaraan yang dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan spesifik pasar Indonesia. Dengan sejarahnya yang unik, spesifikasi teknis yang efisien, dan ketersediaan di pasar saat ini, Kancil tetap menjadi bagian penting dari industri otomotif Indonesia. Kendaraan ini tidak hanya menawarkan solusi transportasi yang ekonomis, tetapi juga menunjukkan potensi inovasi dan kemandirian dalam industri otomotif nasional.
: Wikipedia
: Askara
: Tempo